ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Pertama, Saat tetap bujangan satu tahun lebih yang lalu, saya sempat membaca fatwa seorang ulama disebuah majalah islam, namanya Syaikh Ali Hasan Al-Halaby hafizhohulloh tentang hukum *r4l s3**k5 dalam pandangan islam, faktor yang masihlah saya ingat yaitu jawaban beliau. Kalau mulut dan lidah merupakan tempat melaksanakan ibadah baik berbentuk dzikir, doa, membaca al-qur’an dan beramar ma’ruf nahi mungkar. 
Sedang k3m4lu4n yaitu tempat keluarnya najis semacam air kencing dan m4dz!. Dan tak sepantasnya faktor yang tempat yang keluarkan yang baik (mulut) bercampur dengan tempat yang keluarkan yang jelek (k3m4lu4n).
Dasarnya beliau menjawab bakal keharaman *r4l s3**k5.
Ke-2, saya mendapatkan dari internet sekian hari waktu lalu yang datang dari majalah juga, fatwa dari sebagian ulama yang lain yang mengharamkan *r4l s3**k5 yang dihimpun oleh Syaikh Al-’Allämah Ahmad bin Yahyä An-Najmï rahimahulläh :
Pertanyaan :
Apa hukum *r4l s3**k5?
Jawabannya :
1. Mufti Saudi Arabia tahap Selatan, Asy-Syaikh Al-Allämah Ahmad bin Yahyä An-Najmï hafizhahulläh menjawab sebagai berikut, “Adapun isapan istri pada k3m4lu4n suaminya (**r4l 5***3x), sehingga ini
merupakan haram, tak dibolehkan. Sebab ia (k3m4lu4n suami) dapat memencar. Bila memencar sehingga bakal keluar darinya air m4**zy yang dianajis menurut perjanjian (ulama’). Apabila (air m4dz**y itu) masuk kedalam
mulutnya
lalu ke perutnya sehingga dapat sehingga bakal mengdampakkan penyakit baginya. Dan Syaikh Ibnu Bäz rahimahulläh telah berfatwa tentang
haramnya faktor itu -sebagaimana yang saya dengarkan segera dari beliau-. ”
2. Mhaddits dn Mjaddid jmn ini, Asy-Syaikh Al-’Allämah Mhammad Nshiruddïn Al-Albäny rhimahulläh mnjwb : “Ini merupakan lakukanan berbagai binatang, semacam anjing. Dan kami miliki basic umum kalau dalam tak sedikit hadits, Ar-Rasül melarang untuk tasyabbuh (mirip) hewan-hewan, semacam larangan beliau turun (sujud) semacam turunnya onta, dan menonton semacam tolehan srigala,
serta mematuk semacam patukan burung gagak. Dan tlh dmklumi jg klau Nbi shallallähu ‘alaihi wa sallam tlah mlrang untk tsyabbuh dngn orng kfir, shngga di ambl jga dri pngrtian lrangan it lrangan tsyabbuh dngn hewan-hewan -sebagai penguat yang telah lalu-, terlebih fauna yang telah di ketahui kejelekan perilakunya. Sehingga semestinya seseorang muslim -dan keadaannya semacam ini- terasa tinggi untuk mirip hewan-hewan. ”
3.slah ssorang ulm bsr kta Mdnah,As-Syikh Al-Allmah ‘Ubid bin ‘Abdlläh bn Slaimän Al-Jbiry hfizhhuläh mnjwab :In yitu hrm, lntran ia trglng jga tasyabbuh dngn hwan-hwan. Namun tak sedikit di kelompok golongan muslimin yang tertimpa oleh perkara-perkara yang rendah lagi ganjil menurut syari’at, akal dan fitrah semacam ini.
Hal itu sebab ia memakai waktunya untuk ikuti rangkaian film-film p*rn* lewat video alias tv yang rusak. Seseorang lelaki muslim berkeharusan untuk menghormati istrinya dan janganlah ia terkait dengannya terkecuali sesuai sama perintah Allah. Bla ia trkait dngnnya trkcuali dri tmpat yg Allah hllkan bginya shngga trglong mlmpaui btas dn brmksiat pd Allah dn Rasul-Nya shallallähu ‘alaihi wa sallam. ”
Sumber : http://www.sebarkandanberikan.com/