ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Syetan tidak sempat berhenti mengganggu manusia. Ia pasti mencari tutorial untuk mengundang manusia supaya berbuat dosa. Nyatanya dalam menjalankan tipu dayanya, syetan masuk melewati pintu-pintu tertentu yang ada pada diri manusia. Diantara pintu-pintu masuk manusia diantaranya adalah:1. Iri Dengki dan AmbisiSelagi seseorang berambisi terhadap sesuatu, maka ambisi itu bakal membikinnya menjadi buta dan tuli, menutupi cahaya penglihatannya, yang sebetulnya ia mengenal pintu masuk yang dilewati setan.
2. Amarah, Syahwat dan Keras hati
Amarah adalah bencana bagi akal. Apabila pasukan akal telah melemah, maka setan itu dapat bebas melancarkan serangan lalu mempermainkan diri manusia.
3. Kesukaan Mempercantik Rumah, Pakaian dan Alat Perkakas
Dia rutin
merasa tergelitik untuk mempercantik rumahnya, mengubah atapnya, temboknya, memkerenkan pakaiannya dan alat rumah tangganya jadi sepanjang nasibnya dirinya bakal merasa menyesal.
4. Kenyang
Sebab perut kenyang dapat menguatkan syahwat dan melalaikan ketaatan.
5. Tamak Terhadap Orang Lain
Apabila seseorang tamak terhadap orang lain maka dirinya bakal memuji -muji tidak dengan cara proporsional, mencari muka di hadapannya, tidak menyuruhnya terhadap yang ma’ruf dan tidak mencegahnya dari yang mungkar.
6 Terburu-buru dan Tidak Hati-hati Dan Tidak Mempunyai Keteguhan Hati
“Terburu-buru itu dari setan dan berhati-hati itu dari Allah.” (HR. Tirmidzi)
7. Cinta Harta
Selagi cinta terhadap harta ini telah bersemayam di dalam hati, pasti bakal merusaknya. Condong untuk mencari harta dengan tutorial yang tidak selayaknya. Mengangkat terhadap kikir, pelit, takut miskin dan tidak mau mengeluarkan hak yang diharuskannya.
8. Kurang baik Sangka Terhadap Sesama Muslim
Siapa yang membikin keputusan kurang baik sangka mengenai diri seorang muslim berdasarkan kurang baik sangkanya pasti dirinya bakal melecehkan orang muslim itu, pasti dirinya bakal berbicara yang macam-macam mengenai dirinya.
Apabila di dalam hati tetap bersemayam benih-benih sifat ini, setan pun tetap bebas memasukan bisikan dan lalu lalang, sampai mencegahnya untuk mengingat Allah dan mengisi hati dengan takwa.
Sumber: islampos.com