Saudara Kembar Rina Nose Bongkar Topeng di Balik Pilihan Lepas Jilbab, Abi: Tidak Berhati Iblis

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
Artis Rina Nose mantap untuk meperbuat perubahan besar dalam nasibnya.
Rina Nose memilih untuk lepas jilbab.Semacam diketahui, jilbab menjadi opsi Rina Nose setahun lalu.



Lantas mengapa Rina Nose memilih untuk melepas jilbab?

Rina Nose telah dengan cara gamblang mengungkapkan alasannya.

Presenter yang telah 2 kali menjanda ini mengaku mengalami pergolakan batin.

Rina bahkan telah memikirkan keputusannya ini sejak 6 bulan yang lalu.

Kawan-kawan Rina pun juga kaget dengan perubahan yang dialaminya.

Tetapi tampaknya terbukti ada argumen lain yang tidak dapat Rina beberkan pada orang-orang.

Hal tersebut dikarenakan Rina tidak yakin orang dapat menerima alasannya untuk melepas hijab.

Response Keluarga

Dilansir Tribunstyle.com dari suatu  wawancara antara Rina serta Deddy Corbuzier, presenter berumur 33 tahun ini memberbagi jawabannya.

Rina mengaku kalau awalnya mereka syok.

Tetapi Rina juga mengungkapkan kalau keluarganya tergolong orang-orang yang terbuka jadi dapat menerima keputusannya ini.

Penjelasan Rina pun terhenti sebab dia menahan tangis saat
menceritakan tasumsi orangtuanya bakal keputusan melepas hijab.

Rina berbicara kalau orangtuanya luar biasa sebab lebih kuat dari dirinya.

Rina juga berterima kasih pada kedua orangtua serta kembarannya yang rutin setia mengantarkan serta menerima apapun yang diperbuatnya.

Saudara kembar Rina yang bernama Abi Khrisna nyatanya juga sempat membuka ‘kedok’ Rina melewati Instagram.

Mengunggah gambar Rina yang diposting saat umumkan lepas hijab, berikut yang dituliskan oleh Abi:

Tdak brhti ibls, tdak berjiwa bandit, tidak sempat berbuat culas, tdk berbuat curang, tidak sempat menipu, tidak licik, tidak bahagia bergunjing serta membeberkan aib orang lain, tidak mempunyai konsep/cara menjatuhkan orang lain, tidak bermulut besar.

Tidak sempat menghantam orang lain dengan tutorial apapun.

Dan.. tidak meperbuat hal-hal yang menjiapabilan serta bobrok dibalik topeng suci.

Tidak sedang tenggelam serta butuh diselamatkan.

Tidak sdg kecewa serta patah hati.

Brkprbdian sdkt tertutup/sntai dari yg tdk trlalu penting.

Dan tetapi pikiran terbuka lebar.

Tidak sedikit mengalah serta tidak teriak2 ngotot apalagi berperangai semacam setan. …

Orang-orang sibuk mekualitas serta menghakimi dengan mata setengah tertutup serta hati yang tertukar.

Beraksi menjadi peri sekaligus semacam ingin menggugurkan ketidak lebihan2 serta (mungkin) sifat bobrok diri nya sendiri yang nyata dengan berdiri di atas kepalanya sendiri. …

Merdekalah jiwa-jiwa yang murni.

Semesta serta kenasibannya begitu agung serta bijaksana,” tulis Abi.

Di artikel itu, Abi dengan sengaja menutup kolom komentar.

Sumber:tribunnews.com
ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90